Kamis, 15 Oktober 2009

Kejuaraan "Unesa Open Cup" ke III

Pada tanggal 24-26 Mei 2009 kemiarin,kami Ju-Jitsu Dojo Perkapalan mengikuti kejuaraan jujitsu yang diadakan di Universitas Unesa(Universitas Negeri Surabaya) Ketintang.Tepatnya berada di Gedung Gema UNESA.

Kejuaraan kali ini di ikuti berbagai dojo dari Jatim.Diantaranya dari:
Surabaya:
1.Dojo UNESA (Tuan Rumah)
2.Dojo Trimurti
3.Dojo UNTAG 45
4.Dojo Stikom
5.Dojo Stikers
6.Dojo Stesia
7.Dojo UBHAYA
8.Dojo SMP Cahaya
9.Dojo DAPENA
10.Dojo '45
Dll

Sidoarjo:
1.Dojo Perkapalan (JANGKAR96)
2.Dojo UMSIDA
3.Dojo STM 2 KRIAN
4.Dojo BHAYANGKARI PORONG dll

Lalu ada dojo dari Kab.Kediri,Gresik,Pacitan,Ngawi dll.Dan yang mengejutkan ialah dojo dari provinsi Kaltim juga ikut serta pada kejuaraan kali ini.

Di kejuaraan kali ini hanya dua atlet kami,Danu Raskiantoro(Kelas C) & Abdul Rochim(Kelas D) yang lolos ke babak selanjutnya.Kemudian mereka kalah dalam pertandingan berikutnya.

Namun ada berita yang membanggakan yaitu dalam kelas Beregu Putra,hanya Dojo Perkapalan yang maju mewakili Kab.Sidoarjo.Tidak heran karena peserta dalam pertandingan Kelas Beregu Putra rata-rata berbobot 61 kg keatas.Dan kebanyakan ialah peserta dari kelas Special Fight(kelas paling berbahaya dan hanya boleh diikuti oleh profesional terlatih).

Dalam pertandingan ini kami mengeluarkan 2 regu yaitu Perkapalan 1 & Perkapalan 2.Regu Perkapalan 1(Widodo,Dani/Rombeng,Sato) menghadapi lawannya regu dari Dojo Rudal Kaltim(dojo dari Angkatan Darat).Memang kami kalah,tapi yang mengejutkan ialah Dani(Rombeng) dapat mengalahkan peserta yang berbobot paling berat di pertarungan bawah(randore) dari regu itu.

Kemudian Regu Perkapalan 2(Syamsul Arifin/Sex,Abdul Rochim/Ochim,Vicky) menghadapi lawannya regu dari Dojo UNTAG 45 Surabaya.Dan yang mengejutkan kali ini adalah Abdul Rochim dapat mengalahkan peserta yang berbobot paling berat juga dari regu itu.Lalu Vicky yang menghadapi lawannya(peserta Special Fight) kalah hanya satu kuncian yang kemudian menjadikan Dojo UNTAG 45 memenangkan pertandingan kali ini.

Kami sangat senang dengan hasil yang kami raih saat itu.Ini menunjukkan bahwa atlet-atlet Dojo Perkapalan mempunyai potensi bagus yang harus selalu dikembangkan.Namun kegagalan bukan berarti akhir dari perjuangan kami.Kami akan selalu berusaha sepenuh jiwa dan raga untuk mengharumkan nama Dojo Perkapalan Sidoarjo.Doakan kami..Salam Perkapalan..

Oosh!!

0 komentar: